Bekasi, aspirasidirect.com
Pemerintahan kecamatan Karangbahagia bersama Pengamat kali Cilemahabang dan BPP meninjau langsung lokasi persawahan yang mengalami kekeringan yang berada di wilayah kecamatan Karangbahagia pada senin (5/6/2023)
Setelah melihat keluhan dari masyarakat, karena adanya pemberitaan yang viral terkait lahan persawahan yang mengalami kekeringan, saat ini sudah saya kontak kepala pengamat pengairan , Balai Penyuluh Pertanian (BPP), langsung mengambil solusi di lapangan karena memang hasil peninjauan ada beberapa lokasi sawah yang kekeringan akibat tidak sampainya aliran kali SS Sukatani
“Hari ini kita meninjau lokasi persawahan yang mengalami kekeringan, persawahan yang ada di Ciherang, dan Karanganyar.
Sebagian ada yang menggunakan mesin pompa air yang ada di pintu air SS 19, ambil airnya dari kali Ciherang. Aliran yang di sedot ini untuk wilayah Desa Karangbahagia,” Ucap Karnadi Camat Karang Bahagia
Sementara menurutnya, untuk wilayah desa Karanganyar dikarenakan adanya saluran kali SS yang masih di normalisasi airnya belum semuanya air masuk ke sini, persawahan Karanganyar, yaitu pintu SS 12 memang belum lancar airnya
“Untuk kecamatan Karangbahagia sendiri kita sudah membentuk satgas kekeringan khususnya persawahaan, untuk tenaga pekerja sendiri di libatkan seperti Pengamat pengairan, BPP, pihak desa termasuk nanti dari pihak Kecamatan, tugasnya juga seperti ada woro woro pada masyarakat jangan buang sampah sembarangan
Kekeringan persawahan ini sekitar 225 hektar, juga disebabkan oleh musim kemarau saat ini, tapi kalau persediaan air memang cukup, hanya saja tadi dikatakan bahwa normalisasi kali SS Sukatani karena banyaknya sampah yang mesti di bersihkan,” Kata Karnadi
Saya juga menurut Karnadi, atas nama pemerintahan kecamatan beberapa waktu lalu sudah mengirimkan surat ke Sekda, PSDA dan DLH Kabupaten Bekasi, Alhamdulillah di respon tinggal kita tunggu kabarnya
Saat ini saya juga ucapkan terima kasih kepada pihak dinas terkait yang sudah mengirimkan alat berat untuk normalisasi kali SS Sukatani, yang mana normalisasi tersebut berlangsung dari Sukaraya sampai Karang Anyar.
Sementara itu kepala pengamat bendung kali Cilemahabang, Sahrudin mengatakan kami sudah melakukan program rutin giat bersih bersih sungai setiap hari senin, rabu jumat tiga kali dalam seminggunya
Kami juga bekerjasama dengan dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi untuk mengangkut sampah yang sudah di bersihkan
“Sampai saat ini memang sedang normalisasi di kali SS Sukatani, tapi kita sudah limapuluh persen aliran sungai berjalan sesuai debit air yang ada
Walaupun sedang normalisasi kita akan tetap alirkan air, sekarang air sudah di DC 15, mudah-mudahan secepatnya masuk semua,” Ucap Sahrudin
Cuma memang normalisasi ini banyak sampah yang di bersihkan, setelah itu harus di angkut dengan armada seadanya.Kita berharap upaya ini sedang di kerjakan, mudah-mudahan semua berjalan lancar.
Selesai peninjauan persawahan yang terdampak kekeringan, Camat Karangbahagia juga akan berupaya koordinasi untuk memperbaiki pintu saluran air yang rusak, setelah itu rempug bincang bersama para petani yang di hadiri juga oleh kepala Desa Karangrahayu.(sg).