Bekasi,aspirasidirect.com
Kegiatan Proyek Jalan Lingkungan (Jaling) Gang H.Wanda Rt 02/04 Desa Karangrahayu Kecamatan Karang Bahagia Kabupaten Bekasi, diduga asal jadi. Hal tersebut tampak tidak adanya pengerasan Lapisan Bawah Tanah (LPB) yang seharusnya memakai Sirtu dan Bescose, namun ini pengerasannya pakai Limbah Semen sebagai lapisan dasar bawah.
Nama kegiatan : Pembangunan jalan Desa.
Lokasi. ; jln H .Wanda Rt02/04 Kp Pelaukan Desa Karangrahayu.
Sumber Dana. : Bantuan Provinsi.
Anggaran : Rp 98.000.000.
Volume. : P: 145 M/ L: 1. 2 M : 0.15 cm
Pleaksana. : TPK Desa Karang Rahayu.tahun 2025.
Pj Desa Karangrahayu KARYA , ketika di konfirmasi pengerasan Jalan Lingkungan Gang H.Wanda di RT 02/04 tersebut, dirinya mengatakan itu pengerasan saya memakai Cormen atau Limbah semen itu untuk dasarnya ,” ucap Pj Kepala Desa Karangrahayu pada awak media di kantornya,pada Selasa, (2/12).
Sampai digelarnya pengecoran atau rabat beton, LPB tidak ada perbaikan memakai batu Sirtu atau Bescose Yang sebagimana pada umumnya proyek pengecoran. Untuk ketebalan Corannya juga hanya 7 cm yang seharusnya tertera di papan informasi 0.15 cm, tidak sesuai apa yang tertera di papan informasi. Yang lebih mirisnya lagi kualitas Coran pakai K 100 NFA yang di bilang kwalitasnya yang kurang bagus, ukuran SLUMP 12+2.
Karang Taruna ketika di konfirmasi terkait sepesikasi pekerjaan, jawabnya hanya mengatakan dirinya hanya kerja.
” Saya cuma kerja aja bang , adapun semua anggaran wewenang pak Pj kalau mau di tanya silakan aja ke Pj bang, sebab saya tidak di beri anggaran saya hanya di suruh kerja aja ,” ucap Sekjen Karang Taruna pada awak media.
Dengan diturunkannya berita tersebut, diharapkan Kepada instansi terkait di Kabupaten Bekasi dapat turun langsung ke lokasi kegiatan anggaran yang bersumber dari pemerintah Jawa Barat.(tim).







