Bekasi, aspirasidirect.com
Sederet kabel utilitas menjuntai menimbulkan kumuh pada pedestrian dan mengganggu estetika rumah dan toko (ruko) yang berdiri megah di sisi jalan Pada Minggu (15/09/2024).
Ketidaktertiban ini mengemuka ketika memasuki Jalan Diponegoro Tambun Selatan. Jaringan kabel hitam yang menggelantung sudah terlihat begitu mencolok.
Tiap tiga meter, tiang-tiang penyangga berwarna coklat berdiri tak tertata. Seolah-olah berlomba merebut ruang udara, tanpa rapi dan teratur. Di balik tiang-tiang tersebut, tampak gulungan kabel yang disimpan sembarangan, diletakkan di antara tiang-tiang tanpa peraturan tertentu.
Dari wilayah Tambun Selatan yakni Jalan Diponegoro, Sultan Hasanuddin memasuki Cibitung Jalan Raya Teuku Umar dan Cikarang Barat Jalan Imam Bonjol, Jalan Raya Fatahillah hingga Jalan RE. Martadinata di wilayah Cikarang Utara, tatanan utilitas kabel listrik, internet, dan tiang penyangga ini tampak tumpang tindih.
Keadaan kabel-kabel utilitas yang kusut dan acak ini sudah terjadi selama bertahun-tahun, tanpa tindakan perbaikan yang signifikan. Bahkan beberapa kabel internet dan listrik terlihat terjuntai di atas atap rumah warga, menambah kekacauan visual di sepanjang jalur tersebut.
Salahsatu warga Cikarang Barat, Yayan, mengungkapkan bahwa kondisi kabel yang semrawut di pinggir jalan pantura tepat di gang keluar rumahnya telah terjadi bertahun tahun
Sejak dia kecil, kabel-kabel itu sudah ada namun tidak seramai seperti saat ini. Yayan mengakui bahwa kabel dan tiang yang berdiri di pedestrian jalan sangat mengganggu, terutama saat ia berjalan kaki. Dirinya bahkan harus membungkukkan kepala agar tidak menyentuh kabel beraliran listrik saat berjalan di trotoar.
“Dari saya kecil sih udah ada, tapi gak penuh kayak sekarang. Kalau saya ke warung jalan kaki nih lewat trotoar rada ngeri takut kepala kena kabel, takut kesetrum,” kata Yayan saat ditemui awak media.
Yayan menanti langkah konkret dari pihak-pihak yang berwenang untuk merapikan kabel yang semrawut ini. Selain tak enak dipandang mata, kondisi kabel-kabel ini membahayakan warga sekitar.
“Harapannya sih ditata lah, mau sama siapa pun yang berwenang biar keliatan rapi. Jadi kita nih warga sekitar gak takut kesetrum kalau jalan di trotoar,” tambahnya.
Sepanjang pengamatan dari wilayah Tambun Selatan hingga Cikarang Utara, terlihat bahwa Jalan Imam Bonjol dan Jalan RE Martadinata menjadi titik yang paling kusam dalam tatanan kabel utilitas”,tandasnya.(*).